Our website uses necessary cookies to enable basic functions and optional cookies to help us to enhance your user experience. Learn more about our cookie policy by clicking "Learn More".
Accept All Only Necessary Cookies

À propos de Panduan Praktis Ibadah

Etudiez 6 choses importantes que chaque musulman doit savoir

Panduan praktis ibadah memuat 6 perkara penting yang harus diketahui oleh setiap muslim.diantara isinya adalah Agama Allah Hanya Ada Satu

Dalam ajaran ketiga agama samawi (yang besumber dari pewahyuan dari Tuhan) terdapat suatu kesamaan bahwa kehidupan manusia dimulai oleh Adam dan Hawa, sepasang manusia yang dulunya hidup di sorga, namun karena bujuk rayu Iblis, telah melanggar larangan Allah, akhirnya dihukum, dilemparkan ke dunia, menjalani kehidupan penuh keringat, susah payah, perjuangan, beranak pinak, saling bermusuhan dan membunuh, sampai sekarang.

Juga terdapat suatu kesamaan, bahwa kemudian Allah selalu mengiringi sejarah kehidupan manusia dengan petunjuk-petunjuk-Nya agar manusia punya panduan, mana cara menjalani hidup yang benar menurut Allah, mana cara yang salah. Disini kemudian terjadi ‘persimpangan jalan’. Fakta yang ada sekarang, ketiga agama samawi itu punya konsep yang berbeda tentang tata-cara menjalani hidup, bahkan juga konsep yang berbeda tentang eksistensi Allah. Padahal secara logika, kalau ketiganya sama-sama punya nenek moyang yang satu, maka ajaran yang diturunkan dari nenek moyang tersebut seharusnya sama, terutama ajaran tentang bagaimana gambaran Tuhan. Disini hanya ada 2 kemungkinan, hanya ada SATU ajaran yang benar, yang sama sejak manusia pertama ada, atau ketiga-tiganya salah semua, artinya baik Islam, Kristen maupun Yahudi nyasar semua, tidak sama lagi dengan apa yang dituntun Allah sejak dulu.

Tulisan ini akan mencoba mengungkapkan apa nama ajaran Allah yang dimulai sejak manusia pertama tersebut, dan kemudian dilanjutkan kepada kaum-kaum berikutnya, sampai dalam bentuk yang ada sekarang, tentunya dalam perspektif Al-Qur’an.

Adalah tidak mungkin ketika Allah memberikan sekumpulan petunjuk-Nya kepada manusia, mulai dari manusia pertama dan memberikan ‘judul’ terhadap petunjuk itu dengan sebuah nama, lalu disaat selanjutnya, Allah juga memberikan ajaran lain yang berbeda, lalu juga memberi ‘judul’ yang lain terhadap ajaran tersebut. Al-Qur’an mengistilahkan kata agama dengan ‘diin’ sesuatu yang menggambarkan hubungan antara dua pihak, dimana yang satu mempunyai posisi lebih tinggi dari yang lain. Ada juga istilah lain untuk kata agama ini, yaitu ‘millat’ yang berarti membacakan kepada orang lain. Ar-Raghib al-Asfahani mendefinisikan kata diin adalah menggambarkan keseluruhan suatu agama termasuk rinciannya, sedangkan millat menggambarkan keseluruhan suatu agama tidak dalam rinciannya, Diin bisa diartikan suatu sistem kepercayaan yang sudah terstruktur, milllat artinya suatu ajaran. Menurut Al-Qur’an, dari dulu hanya ada satu nama agama yang benar-benar berasal dari Allah, yaitu Islam.

19. Sesungguhnya agama di sisi Allah hanyalah Islam. (Ali Imran)

innadiina = sesungguhnya agama, indallaahi = disisi Allah, al-Islaam = Islam

Dalam ayat ini kata Islam dikemukakan dengan ‘al-Islaam’ berupa kata benda yang mengartikan sebuah nama.

84. Katakanlah: “Kami beriman kepada Allah dan kepada apa yang diturunkan kepada kami dan yang diturunkan kepada Ibrahim, Isma’il, Ishaq, Ya’qub, dan anak-anaknya, dan apa yang diberikan kepada Musa, ‘Isa dan para nabi dari Tuhan mereka. Kami tidak membeda-bedakan seorangpun di antara mereka dan hanya kepada-Nya-lah kami menyerahkan diri.”

85. Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi. (Ali Imran)

waman = dan barang siapa, yabtagi = mencari, gaira = selain, al-islaami = Islam, diinan = agama.

Dari kedua ayat tersebut disimpulkan bahwa petunjuk-petunjuk Allah mulai dari manusia pertama, dijuluki oleh Allah dengan ‘al-Islam’. Yang merupakan ‘diin = agama’, dan adanya ketegasan bahwa dari dulunya apa yang diajarkan oleh Allah melalui para nabi dan rasul adalah sama, dalam konteks gambaran eksistensi Allah dan penyembahan kepada-Nya. Pemeluk agama Islam tersebut dinamakan ‘Muslim’

Chargement de la traduction...

Informations Application supplémentaires

Dernière version

Demande Panduan Praktis Ibadah mise à jour 1.4

Telechargé par

Zauri Chiqvinidze

Nécessite Android

Android 2.3.2+

Available on

Télécharger Panduan Praktis Ibadah sur Google Play

Voir plus

Quoi de neuf dans la dernière version 1.4

Last updated on Jan 2, 2021

Pembaharuan updete diantaranya:
1.Versi updete 5.4
2.Versi sdk 29

Voir plus

Panduan Praktis Ibadah Captures d'écran

Articles populaires dans les dernières 24 heures

Charegement du commentaire...
Langues
Abonnez-vous à APKPure
Soyez le premier à avoir accès à la sortie précoce, aux nouvelles et aux guides des meilleurs jeux et applications Android.
Non merci
S'inscrire
Abonné avec succès!
Vous êtes maintenant souscrit à APKPure.
Abonnez-vous à APKPure
Soyez le premier à avoir accès à la sortie précoce, aux nouvelles et aux guides des meilleurs jeux et applications Android.
Non merci
S'inscrire
Succès!
Vous êtes maintenant souscrit à notre newsletter.